Gorontalo, 23 September 2024 – Jurusan Ilmu Hadis IAIN Sultan Amai Gorontalo sukses menyelenggarakan seminar internasional dengan tema “Socio-Cultural Configuration in Hadith in the Era of New Media” pada Senin pagi, 23 September 2024, yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 12.00 WITA. Acara ini dilaksanakan di Aula Rektorat Lantai 4 IAIN Sultan Amai Gorontalo, dan dihadiri oleh puluhan peserta, baik mahasiswa, akademisi, maupun praktisi media. Seminar ini bertujuan untuk membahas bagaimana konfigurasi sosial dan budaya dalam hadis berinteraksi dengan perkembangan media baru di era digital.
Seminar ini menghadirkan dua pemateri internasional yang sangat kompeten di bidangnya. Dr. Kartini binti Kamaruzzaman, Kepala Program New Media Communication dari Universitas Sains Islam Malaysia (USIM), menjadi pemateri pertama, membahas pengaruh media baru terhadap interpretasi dan penyebaran hadis di kalangan masyarakat global. Pemateri kedua, Hikmawati Sultani S.Th.I, M.Hum, Sekretaris Jurusan Ilmu Hadis IAIN Sultan Amai Gorontalo, turut membagikan wawasan tentang pentingnya memahami konteks sosial dan budaya dalam memaknai hadis di dunia digital saat ini.
Seminar ini dibuka secara resmi oleh ketua Jurusan Ilmu Hadis IAIN Sultan Amai Gorontalo, Muhammad Rifian Panigoro, S.Ud, M.A. Dalam sambutannya, Rifian menekankan pentingnya kajian hadis yang relevan dengan perkembangan zaman dan teknologi, serta peran media dalam menyebarluaskan pemahaman yang benar tentang hadis. Acara ini diharapkan dapat membuka wawasan baru tentang hubungan erat antara hadis, budaya, dan media baru, serta mendorong pemikiran kritis dalam memahami warisan ilmiah Islam di era modern.